Banda Aceh – Majelis Pendidikan Daerah (MPD) Kota Banda Aceh melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) kegiatan pendidikan agama ke SDN 30 dan SDN 67 Percontohan, Kamis (01/04).
Adapun tim MPD Kota Banda Aceh yang melakukan Monev, Drs. Mukhlis Hamid, M.Hum., Aguslina, S.Sos dan Edi Suheri, S.E.
Ketua MPD Kota Banda Aceh, H Salman Ishaq melalui tim monev Drs. Mukhlis Hamid, M.Hum mengatakan Monev difokuskan pada bagaimana pemanfaatan pustaka dan laboratorium Pendidikan Agama Islam sebagai salah satu sumber belajar bagi para siswa.
“Upaya ini dalam rangka mendukung program pendidikan karakter secara umum dan implementasi program Kota Gemilang dalam Bingkai Syariah di Banda Aceh,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala SD Negeri 30 Saiful Munir, S.Pd menyatakan dalam beberapa tahun terakhir para siswa memiliki sejumlah prestasi dalam berbagai lomba baca dan hafal Al-Quran.
“Saat ini tim PAI di SD ini sedang mempersiapkan sebuah ruang khusus untuk perpustakaan dan laboratorium PAI untuk lebih mengembangkan potensi siswa dalam bidang baca dan hafal Al-Quran,” tuturnya.
Selanjutnya, dalam kunjungan ke SDN 67 Percontohan, Kepala sekolah, Bakhtiar, S.Pd., M.Si mengatakan SDN 67 Percontohan sudah memiliki ruang pustaka dan laboratorium PAI yang cukup representatif dan didukung dengan buku bacaan yang cukup memadai.
“Kedepannya semoga ada dukungan dari Disdikbud dan Kemenag Kota Banda Aceh untuk pengadaan beberapa fasilitas pendukung laboratorium agar pelaksanaan kegiatan praktik di laboratorium PAI ini menjadi lebih maksimal,” harap Bakhtiar.
Selain itu, program yang tampaknya mendesak dilaksanakan dalam tahun ini adalah pelatihan pustakawan dan laboran khusus yang mengelola perpustakaan dan laboratorium PAI sehingga kapasitas guru-guru yang mengelola pustaka dan laboratorium menjadi lebih baik.(zh)